Video testimonial adalah salah satu tipe User Generated Content yang menjadi salah satu cara yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen agar membeli produknya. Tren belanja online semakin menguat beberapa tahun belakangan ini, terlebih lagi sejak pandemi Covid yang melanda dunia. Berbagai cara dilakukan oleh perusahaan untuk mengajak konsumen membeli produknya, salah satunya melalui video testimonial.
Apa manfaat video testimoni bagi bisnis? Karena konten video testimoni yang berasal dari pengguna atau pembeli yang telah menggunakan produk atau layanan secara nyata, video ini mampu meyakinkan konsumen untuk menggunakan produk atau layanan yang serupa. Testimoni dari pihak di luar brand atau perusahaan seringkali dianggap lebih jujur dan realistis jika dibandingkan dengan iklan produk tersebut.
Apa itu Video Testimonial?
Apa pengertian testimoni itu? Melansir dari Social Bee, testimoni atau testimonial adalah pernyataan yang bentuknya tertulis maupun disampaikan secara lisan, yang umumnya berisi saran atau rekomendasi untuk menggunakan suatu produk maupun layanan tertentu.
Testimoni juga dapat diartikan sebagai pesan atau pernyataan dari pelanggan tentang pengalaman yang didapatkannya saat melakukan transaksi dengan penjual. Pernyataan itu mencakup tentang bagaimana kualitas produk dan layanan yang diberikan oleh penjual kepada konsumen.
Dengan demikian, video testimonial adalah video yang berisi tentang pesan, pernyataan, maupun rekomendasi pelanggan, baik tertulis ataupun lisan, tentang pengalaman yang didapatkannya saat melakukan transaksi dengan penjual ketika membeli produk ataupun jasa.
Video testimoni termasuk sebagai User Generated Content, sehingga konten positif video testimoni dapat membuat pelanggan semakin mempercayai produk dan cenderung melakukan pembelian.
Jenis-jenis Konten Testimonial
Besarnya pengaruh video testimonial terhadap tingkat kepercayaan konsumen pada suatu produk membuat banyak perusahaan yang mulai menggunakan video ini sebagai strategi marketing dalam bisnisnya.
Perusahaan dapat memilih jenis testimonial yang sesuai untuk dijadikan sebagai konten dalam video yang dibuatnya. Konten testimonial sendiri dapat diperoleh dari enam jenis sumber berikut ini.
1. Media Sosial
Saat ini, media sosial sangat besar pengaruhnya terhadap manusia. Hampir semua pemilik smartphone pasti memiliki dan menggunakan media sosial dari berbagai platform, seperti Facebook, Instagram, Youtube, TikTok, Twitter, dan sebagainya.
Anda dapat menemukan konten testimonial yang membicarakan produk, layanan, atau brand Anda di berbagai media sosial tersebut. Ajaklah pencipta konten tersebut untuk bekerja sama dengan bisnis Anda agar dapat menciptakan video testimonial yang lebih profesional.
2. Blog
Sama halnya dengan video testimonial media sosial, beberapa pencipta konten juga menuliskan pendapat dan rekomendasi mereka dalam blog. Anda dapat menghubungi para penulis blog tersebut untuk berkolaborasi dan menciptakan video testimonial yang lebih komprehensif seputar produk atau layanan Anda.
3. Rekan Kerja
Video testimoni dapat juga dibuat dari pernyataan oleh rekan kerja ataupun pihak yang bekerjasama dengan perusahaan.
4. Wawancara
Jika belum ada pihak di luar perusahaan yang menilai produk atau layanan, Anda dapat berinisiatif memulai wawancara kepada pelanggan. Hasil wawancara ini kemudian dapat Anda susun untuk menjadi video testimonial yang profesional dan komprehensif.
5. Influencer
Pada masa sekarang ini, influencer memiliki peranan yang penting bagi pengguna internet. Apa yang dikatakan oleh influence biasanya lebih dipercayai dan seringkali dijadikan sebagai referensi bagi penggemar mereka
Video testimoni yang menampilkan influencer dapat menyampaikan informasi dan keunggulan produk kepada audiens dengan lebih efektif sehingga mendorong mereka untuk menggunakan atau membelinya.
Manfaat Konten Video Testimonial
Data yang ada menggambarkan bahwa pertumbuhan berbagai platform video sangat pesat beberapa tahun terakhir ini.
Mengapa format video lebih efektif untuk menyampaikan pesan tertentu kepada orang lain? Disebutkan bahwa rata-rata orang menonton 206 video dalam sebulan, sehingga terbukti video lebih efektif untuk meningkatkan konversi. Beriku adalah sejumlah faktor penyebabnya:
1. Lebih Menarik Perhatian
Video yang menyajikan konten visual lebih mudah menarik perhatian audiens. Mata manusia cenderung lebih mudah menangkap dan memahami gambar bergerak dibandingkan dengan teks biasa.
2. Mudah Dibagikan
Dengan maraknya penggunaan smartphone, konten video juga semakin mudah untuk dibagikan. Konten video yang dibagikan oleh sesama audiens cenderung lebih terpercaya ketimbang yang dibagikan langsung oleh pihak perusahaan.
3. Meningkatkan Trafik pada Situs
Menyematkan konten video pada halaman arahan atau landing page situs terbukti mampu meningkatkan trafik kunjungan hingga sebesar 80%. Artinya, secara tidak langsung, video meningkatkan Search Engine Optimization (SEO) situs web sehingga lebih mudah ditemukan oleh pengguna internet. Selain itu, video testimonial dapat menjadi Konsep Video Promosi yang Menarik bagi Gen Z.
Esensi dari video testimonial adalah penilaian yang nyata dari audiens dan konsumen. Anda tentu dapat mengemas kembali konten video untuk menjadi lebih komprehensif dan komunikatif. Dengan demikian, video testimonial yang dihasilkan pun akan menjadi lebih profesional dan tetap mempertahankan keaslian konten.
Konten merupakan cara terbaru untuk berkembang dan meningkatkan keberhasilan. Karenanya, banyak bisnis yang mulai menggunakan animasi 3D serta multimedia untuk mengkomunikasikan ide mereka. Jika Anda tertarik untuk meningkatkan jangkauan audiens bisnis, silakan hubungi Dialograf untuk informasi lebih lanjut.
Comments